Istri Kecil CEO Lumpuh Bab 121

 Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.

Penyesalan Lisna

Happy Reading 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Lisna meringguk dibalik jeruji besi. Tubuhnya kurus tak terisi. Wajahnya lebam merah-merah bekas tamparan bahkan disudut bibirnya tampak darah telah mengering.

Dia terdiam dengan tatapan sulit diartikan. Sementaranpara wanita bertubuh besar tertawa penuh kemenangan ketika selesai menyiksanya. Entah lah para polisi yang berjaga juga tak bisa menahan wanita-wanita itu agar berhenti menyerang Lisna. Seolah penderitaan Lisna adalah kebahagiaan tersendiri untuk mereka.

"Kak Orland. Bagaimana kabarmu sekarang Kak? Kau tahu Kak, sekarang aku merasakan betapa sakitnya hidup sendiri. Tak ada sama sekali kenyaman yang aku rasakan. Maafkan aku Kak, aku menyesal sudah menghianatimu. Apa kau benar-benar membenciku bahkan sekali saja kau tidak pernah datang melihat keadaanku disini?". Batin Lisna menangis

Air mata luruh dipipi lebamnya. Dia menangis dalam diam. Takut jika suara tangisnya terdengar dan dia akan kembali lagi disiksa oleh wanita-wanita yang satu tempat dengannya.

Rasa sakit dipipinya tidak sebanding dengan rasa sakit dihatinya. Lisna menyesal telah melakukan banyak kesalahan. Kesalahan yang dia lakukan memang fatal. Tapi bolehkah Lisna meminta agar diberikan satu kesempatan? Dia berjanji, jika diberikan kesempatan untuk keluar dari tempat menjijikkan itu, dia akan memperbaiki segalanya. Menebus semua yang telah dia lakukan pada orang-orang didekatnya.

"Ei".

Entah dari mana dia berani bergumam nama itu. Nama yang begitu dia benci sejak kecil. Dan entah kenapa, nama itu seolah dia rindukan.

Lisna teringat dulu, dia menyiksa Eidra dan Eidra dia jadikan budak untuk mengikuti semua keinginan nya. Dia teringat selalu mencaci Eidra dan mengatakan anak punggut tidak tahu diri. Pernikahan Edgar dan Eidra juga atas saran Lisna yang benci Eidra ketika dekat-dekat Orlando.

"Maafkan aku Ei".

Kepalanya bersandar ditembok. Air mata luruh tak terhenti.

"Aku menyesal pernah menyakiti mu. Padahal kau tidak pernah sama sekali mendendamku".

"Maafkan aku Ei. Aku memang pantas berada disini. Tapi bolehkah aku diberikan kesempatan untuk keluar? Tempatnya benar-benar menyiksaku. Rasanya aku memilih mati dari pada terus disiksa seperti ini. Dua puluh tahun seperti perjalanan ku menuju kematian. Sebelum aku benar-benar mati, aku ingin meminta maaf padamu Ei. Maaf dan maaf".

"Andai saja aku bersikap baik padamu, pasti kita akan menjadi saudara yang melengkapi satu sama lain. Maaf Ei, aku adalah penyebab semua penderitaan mu".

Lisna hanya bisa bermonolog dalam hatinya saja. Jiwanya remuk redam. Batinnya tertekan. Tubuhnya ikut merasakan sakit.

Menyesal pun tidak ada guna nya. Jika waktu bisa diulang Lisna benar-benar tak ingin mengenal barang-barang haram itu dan melakukan cara licik agar bisa terkenal. Sekarang dia harus menanggung semua keinginan nya yang berakhir pada penderitaan di jeruji besi.

Dua puluh tahun. Ancaman penjara yang paling lama karena Lisna ikut dalam perdagangan obat-obatan terlarang dan pengedar serta pemakai. Kesalahan nya memang sudah terlalu fatal untuk bisa membuatnya lepas dari sana. Mungkin dua puluh tahun adalah waktu yang akan membunuh Lisna perlahan.

Memang benar menyesal adalah bentuk responsif balasan dari semua yang telah dilakukan. Balasan dan hukum karma karena terlalu jahat pada orang lain dan penyesalan atas kehidupan yang berlangsung dengan penderitaan.

Penyesalan Lisna tak bisa membuatnya keluar dari sana. Seolah dia menanti kematian menjemput nya. Tak ada lagi harapan untuk bisa bebas, yang Lisna inginkan adalah segera merasakan kematian agar rasa sakit didalam tubuh dan jiwanya hilang dan pergi bersama rohnya.

.

.

.

.

Baskoro dan Seselia sedang dalam perjalanan menuju villa Edgar. Wajah keduanya tampak sendu, bukan sendu lebih tepatnya terlihat bahwa mereka selesai menangis.

"Apa kau yakin sayang, Ed dan Ei akan memaafkan kita dan membantu melepaskan Lisna?". Tanya Seselia melirik Baskoro yang sedang menyetir.

"Kita coba saja. Aku tidak bisa memastikan. Kau tahu sendiri kan? Edgar tidak akan mudah memaafkan kesalahan kita". Sahut Baskoro.

Seselia terdiam. Wajahnya lesu dan tampak rapuh. Menyaksikan penderitaan Lisna membuat jantungnya serasa ingin berhenti. Tidak ada seorang Ibu yang baik-baik saja saat melihat penderitaan putrinya. Bagaimana pun kesalahan Lisna, Lisna adalah putri Seselia dan dia sangat menyanyangi Lisna.

"Kita akui saja semua kesalahan kita pada Ei. Dan kita minta maaf karena sudah berbuat jahat padanya. Asal Lisna bisa dibebaskan aku bersedia melupakan dendam kita". Ujar Seselia.

Baskoro terdiam, melupakan dendam? Rasanya Baskoro belum rela jika melepaskan Eidra dan melupakan dendam lama mereka. Tapi jika memang cara itu bisa membuat Lisna terbebas Baskoro akan lakukan.

"Kita jelaskan pada Ei, kenapa kita mengangkatnya sejak bayi dan menyiksanya dan kita juga beri tahu siapa orangtua kandung Ei". Imbuh Seselia lagi.

Baskoro menghela nafas "Jika memang ini yang terbaik untuk putri kita. Aku rela melupakan dendam masa laluku pada Zaen Dicaprio. Asal Lisna bisa keluar dari penjara. Aku yakin Edgar bisa membebaskan Lisna dari sana". Sahut Baskoro.

Seselia mengangguk. Dia akan berusaha melupakan kejadian dimasa lalu. Agar putrinya bisa bebas. Meski Seselia tidak yakin jika dia akan mendapat maaf dari Edgar dan Eidra.

Sampai divilla mewah itu. Baskoro segera memarkirkan mobilnya. Dia menghela nafas berat ketika melihat villa itu dijaga ketat oleh para pengawal Edgar.

Kedua pasangan paruh baya itu keluar dari sana. Tampak wajah keduanya gugup dan sedikit ragu. Namun, mereka tak menyerah demi Lisna. Demi membebaskan putri semata wayangnya.

**Bersambung......

Jangan lupa klik perbab ya kak biar semangat adminnya maakaccihh 😘

Klik ini Untuk Lanjut ke bab Berikutnya 

gimana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn

Location:

Berbagi :