Istri Kecil CEO Lumpuh Bab 116

 Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.


Ibu

Happy Reading 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹


"Ei".


"Iya Kak?".


Saat ini mereka baru saja selesai merayakan tujuh bulanan Eidra dan acara makan-makan sederhana yang hanya dihadiri oleh keluarga besar saja. Bahkan Erwin dan Raina juga tidak hadir karena persiapan persalinan Raina.


"Ada yang ingin Kakak katakan padamu".Ucap Leonardo tersenyum halus.


Edgar memberi kode pada Leonardo agar memberinya waktu untuk menenangkan Eidra.


"Sayang". Edgar mengenggam tangan Eidra "Apapun yang Leon katakan, aku percaya bahwa istriku ini akan bahagia".


Kening Eidra berkerut "Memangnya Kak Leon ingin berbicara apa Bby? Apa Kak Leon akan melamar Kak Eve?".


Leonardo mengendus kesal. Sedangkan Edgar terkekeh. Untung saja Eve dan Adelle tidak ada disitu. Karena Leonardo memang sengaja meminta Eve untuk membawa Adelle istirahat duluan. Leonardo tidak ingin putrinya tahu masalah orang dewasa.


"Sayang, bukalah". Edgar memberikan amplop pada Eidra


"Apa ini Bby? Surat warisan?". Ujar Eidra mengambil amplop berwarna putih itu.


"Iya itu surat warisan semua hartaku menjadi milikmu". Edgar terkekeh.


"Ahh benar kah? Kalau begitu aku bawa kabur saja". Seru Eidra


"Kau ini". Edgar mengacak rambut istrinya "Sudah cepat buka". Suruh Edgar.


Eidra membuka amplop itu dengan pelan. Sedangkan Leonardo mengenggam tangan Elizabeth yang tampak gugup. Elizabeth takut jika Eidra malah membencinya karena dianggap menelantarkan anaknya sendiri. Keringat dingin bercucuran dikening Elizabeth dan tangannya juga dingin menahan gugup.


Mata Eidra membulat sempurna membaca tulisan yang terdapat dalam kertas itu.


"Bby, ini?". Eidra syok bukan main. Bagaimana bisa?


"Iya sayang. Ibu Eliza adalah Ibu kandungmu. Ibu yang sudah melahirkanmu".


Eidra seketika membeku di tempatnya. Dia tak menyangka Tuhan mempertemukannya dengan Ibu kandungannya. Ibu yang dia rindukan sosok kehadiran nya.


Eidra menatap Elizabeth. Keduanya saling menatap. Ibu dan anak yang sudah lama terpisah bahkan selama dua puluh tahun. Sejak bayi mereka sudah terpisah dan hidup dibelahan dunia yang berbeda.


"Ibu".


"Ei".


"Bu hiks hiks".


Eidra berhambur memeluk wanita paruh baya itu. Dia rindu pelukan seorang Ibu yang tidak pernah dia dapatkan sejak bayi. Hidupnya dulu selalu menderita dibawah kekuasaan keluarga Baskoro.


"Ibu".


"Ei".


Mereka berdua saling bertangisan satu sama lain. Melepaskan rindu yang mengendap didalam dada. Rindu yang teramat sangat sulit dijelaskan dengan kata-kata.


Edgar menyeka air matanya. Hidupnya dan Eidra tidak beda jauh, sama-sama anak yang dipunggut. Sama-sama jadi korban dari keegoisan orangtua angkat mereka.


"Hiks Ei.. maafkan Ibu Ei". Elizabeth melepaskan pelukan Eidra "Maafkan Ibu, maafkan Ibu". Air mata luruh dipipi Elizabeth.


Eidra menggeleng "Tidak Bu. Ei rindu Ibu. Akhirnya Tuhan menjawab doa Ei untuk bertemu Ibu. Ei bahagia Bu". Ucap Eidra terisak "Jangan tinggalkan Ei lagi Bu. Dunia jahat pada Ei. Dulu Ei tidak memiliki tempat bersandar dan hidup sendirian ditengah gelapnya dunia ini, dan sekarang Ei tidak mau lagi merasakan itu. Ei tidak mau Bu". Eidra mengungkapkan semua perasaan nya.


Hati Edgar juga mencelos mendengar ucapan istrinya. Hatinya berdenyut sakit mengingat penderitaan Eidra. Tuhan begitu baik hingga membuat keduanya terikat dalam pernikahan. Meski diawal pernikahan mereka sempat menyerah dan hampir berpisah. Tapi Tuhan membalikkan keadaan dan hati manusia sehingga keduanya menerima takdir yang Tuhan gariskan untuk hidup Edgar dan Eidra.


"Tidak akan Nak. Ibu tidak akan meninggalkan Ei. Ibu akan selalu bersama Ei. Maafkan Ibu Nak. Maafkan Ibu. Ibu akan menebus semua kesalahan Ibu selama dua puluh tahun ini. Ibu menyanyangi mu Nak". Elizabeth terisak memeluk putrinya. Putri yang hilang selama dua puluh "Ibu akan menjagamu Nak. Menjagamu sepenuh hati Ibu".


Lama kedua nya saling bertangisan. Seakan tak ingin saling melepaskan. Rindu yang tertahan kini terobati sudah. Penantian selama dua puluh tahun ini terbayar sudah.


Eidra menantikan pelukan hangat seorang Ibu selama puluhan tahun. Sejak kecil dia tidak pernah merasakan bagaimana rasanya memiliki Ibu. Seselia hanya menjadikannya sebagai korban dari keegoisan nya. Menyiksa Eidra, menjadikan Eidra sebagai penebus hutang keluarga. Mereka yang berhutang tapi Eidra yang harus melunasi nya.


Elizabeth melepaskan pelukkan. Lalu menyeka air mata Eidra.

"Bagaimana Ibu bisa tahu jika aku putri Ibu dan melakukan test DNA itu?". Tanya Eidra. Dia membuang ingus dengan tissue yang diberikan oleh Edgar.


"Sejak pertama bertemu denganmu waktu itu. Ibu merasakan ikatan batin yang kuat denganmu. Tatapan matamu sangat mirip dengan almarhum Ayahmu dan wajahmu mirip dengan Ibu waktu masih muda. Dan ketika melihatmu, Ibu merasakan hangat sekali. Nyaman dan Ibu ingin berlama-lama didekat mu". Jelas Elizabeth.


"Hiks hiks Ibu. Kenapa air mata ku tidak bisa berhenti ya Bu. Apa mataku mulai rusak?". Celetuk Eidra. Membuat Elizabeth terkekeh meski air mata berderai dipipi cantiknya "Aku sudah tak ingin menangis Bu, tapi air mataku ini masih saja keluar". Gerutu Eidra menyeka air matanya.


Elizabeth mengusap air Eidra "Biar Ibu hapus ya". Ujar Elizabeth. Eidra tersenyum hangat. Sentuhan Elizabeth membuatnya merasa nyaman sekali.


"Ei".


Eidra dan Elizabeth menoleh kearah Leonardo yang juga meneteskan air mata harunya.


"Kak Leon".


"Ei".


Eidra memeluk Leonardo. Tak dia sangka pria ini adalah Kakak kandung nya.


"Hiks Kak Leon".


"Maafkan Kakak Ei. Kakak merindukanmu".


Leonardo ikut menangis. Tangis bahagia. Tangis haru dan tangis keberhasilan dari penantiannya selama ini.


"Ei juga rindu Kakak. Rindu sekali Kak". Eidra melepaskan pelukannya.


Leonardo menyeka air mata harunya "Kakak janji akan menjaga Ei". Ucap Leonardo segugukan.


"Kan Ei sudah punya suami Kak". Sahut Eidra tapi masih segugukan.


Leonardo terkekeh, dia bahagia karena Eidra mau menerima nya sebagai Kakak. Leonardo juga sempat berpikir jika Eidra akan membencinya karena setelah sekian lama baru mencari. Padahal sejak Eidra menghilang, Leonardo mulai mencari Eidra hingga belasan tahun.


"Bby".


Eidra beralih pada suaminya yang juga berkaca-kaca.


"Sayang". Edgar membalas pelukan Eidra.


"Terima kasih Bby. Terima kasih".


"Aku yang harus mengucapkan terima kasih padamu sayang. Karena kau sudah hadir dihidupku. Maafkan aku yang belum bisa membuatmu bahagia".


Suasana masih terasa haru. Eidra dan Elizabeth saling berbagi cerita. Perpisahan selama dua puluh tahun itu membuat mereka memiliki banyak kisah.


Elizabeth menceritakan semua yang terjadi. Menceritakan kenapa mereka berpisah? Menceritakan bagaimana lamanya dia mencari Eidra, bahkan tanpa satu hari pun Elizabeth selalu merindukan putrinya itu.


Leonardo masih tak menyangka jika Eidra adalah adiknya. Dia bersyukur karena diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk bisa bertemu kembali dengan Eidra.


Sedangkan Edgar memilih berdamai dengan hati dan masa lalu nya. Dia akan menerima Leonardo sebagai Kakak iparnya. Asal Eidra bahagia apapun akan Edgar lakukan untuk istrinya itu. Termasuk berdamai dengan Leonardo dan melupakan semua yang terjadi diantara mereka berdua.


Mereka adalah sahabat, berubah menjadi munsuh dan sekarang mereka adalah saudara dan memiliki ikatan yang kuat. Edgar akan berusaha menahan semua gejolak didadanya. Dia yakin akan bisa melawan hatinya karena ada Eidra yang selalu disamping nya.


Bersambung.......


Ed & Ei


😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭


Akhirnya Ei tahu jika Elizabeth ibunya. Jadi pengen nangis juga😭 Gak kebayang terpisah selama dua puluh tahun sejak masih bayi malah dan baru ketemu sekarang😭


Semoga Ei selalu bahagia yaa......


Ikutin terussss......


LoveUsomuch ❤️


Jangan lupa klik perbab ya kak biar semangat adminnya maakaccihh 😘


Klik ini Untuk Lanjut ke bab Berikutnya 


gimana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn




Posting Komentar untuk "Istri Kecil CEO Lumpuh Bab 116"