Istri Kecil CEO Lumpuh Bab 71

 Hello moms kembali lagi admin akan memberikan novel gratis yang sangat seru,novel ini merupakan salah satu novel yang lagi viral di FB loh..Novel ini menceritakan tentang balas dendam seorang istri yang tak anggap.Novel ini sangat seru loh moms dan mempunyai banyak penggemar setia.


Novel yang Berjudul “ISTRI KECIL CEO LUMPUH “ novel yang baru setelah novel istri yang tak dianggap ,kisah yang membuat kita larut ke dalam alur ceritanya ini sangat patut untuk dibaca yuk simak Novel nya…cekidot 😘🥰


Dia


Happy Reading 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹


Eidra masuk kedalam mobil. Setelah berhasil membujuk dan merayu suaminya, wanita hamil itu hari ini akan pergi ke kota bersama Julio untuk mengurus ijazahnya.


Meski Edgar merenggek ingin ikut, tapi Eidra tetap tidak memperbolehkan suaminya ikut. Bukan apa? Dia tidak mau membuat suaminya semakin stress melihat dunia luar apalagi Edgar masih mengalami Sindrom Couvade.


"Kak, kita langsung ke kampus yaaa?".


"Baik Nona".


Eidra tertersenyum dengan layar ponsel didepannya. Dia tengah berbalas pesan dengan suami singanya. Suaminya itu masih saja meraju dan Eidra harus bisa meluluhkan singa jantan itu.


Eidra tersenyum gemes saat suaminya mengirim emoticon kesal. Suaminya ini benar-benar posesif luar biasa. Bahkan Eidra harus memakai topi dan jaket tebal takut jika ada pria yang melihatnya dan terpesona padanya.


"Seperti nya sedang bahagia Nona?". Erwin mengintip dikaca mobil.


"Iya Kak. Aku sedang mengirim pesan pada suamiku. Dan kau tahu, dia sedang mengomel seperti orang baca doa. Lucu sekali. Pria dingin seperti nya jika mengomel terdengar lucu dan menggemaskan". Jelas Eidra terkekeh.


"Iya Nona". Julio juga ikut tertawa.


Eidra mengurus semua surat menyurat nya dikampus. Mengambil ijazah dan sertifikat magang dari kampus. Dia juga membuat surat pembatalan kerja bersama Orlando, mengenai lamaran dan kontrak kerja yang sudah dia tandatangani sebelum menikah.


Setelah semua urusan selesai. Eidra mengajak Julio untuk singgah sebentar ke Mall. Eidra ingin membeli beberapa keperluan untuknya dan Edgar


"Seperti nya ini cocok untuk Tuan Suami". Eidra mengambil beberapa baju casual yang biasa dipakai suaminya.


"Ini jugaa". Eidra mengambil jam tangan yang harga nya cukup mahal. Sebab Edgar sangat suka memakai jam tangan, meski tidak pernah keluar dia tetap menjaga penampilannya.


Setelah membayar ke kasir. Eidra melihat kearah es cream. Dulu dia sangat menyukai es cream. Hampir setiap hari dia dan Raina makan es cream disela kesibukan tugas kuliah.


"Aku beli ahhh... Ehh tapi izin dulu pada Tuan Suami". Eidra mengirim pesan pada suaminya "Kalau dia marah kan aku sudah makan". Dia cekikikan sendiri sambil menghampiri es cream yang tertata rapih di kulkas pendingin.


Eidra mengambil beberapa es cream. Sejak menikah dia tidak pernah mengkonsumsi barang itu. Memang tidak baik untuk kesehatan tapi bayi dalam kandungan nya benar-benar ingin makan barang itu.


Kebetulan Julio menunggu didalam mobil, jadi Eidra bisa bebas. Karena jika Julio ada sudah pasti asissten suaminya itu akan melarangnya dengan sangat keras.


Brakkkkkkkkkkk


Tidak sengaja Eidra menabrak seseorang sehingga es cream ditangannya berceceran dilantai.


"Maaf. Maaf". Pria itu membantu Eidra mengambil kantong yang berisi es cream. Namun sayang es cream itu sudah melumer dan berserakan dilantai.


"Tidak apa-apa". Ujar Eidra mengambil kantongnya.


"Aku akan mengantinya". Ujar pria itu.


"Tidak usah".


Seketika pria yang menabrak Eidra mematung ditempatnya saat melihat siapa yang dia tabrak.


"Ini kan Eidra, istrinya Edgar". Batinnya


"Tuan". Eidra melambaikan tangannya pada pria itu, heran melihat pria itu menatapnya.


"Ehhhh iya". Sang pria tersadar, dia memperbaiki jas nya yang sedikit bergeser.


"Aku akan mengganti es creammu". Ujar sang pria tersenyum hangat.


"Tidak perlu Tuan". Tolak Eidra halus.


"Kumohon terimalah sebagai ucapan maaf ku". Pria itu sedikit memaksa. Sebenarnya hanya sebagai pendekatan. Tapi dia merasa aneh, kenapa saat melihat wanita itu dia seperti melihat Ibunya?

"Baiklah jika kau memaksa. Jangan menyesal jika aku meminta lebih". Ujar Eidra.


"Aku bahkan mampu membeli pabriknya untukmu". Pria itu terkekeh.


"Sebentar Tuan". Eidra meronggoh ponselnya.


"Ada apa?". Tanya pria itu penasaran.


"Aku ingin izin dulu pada Tuan Suami, kalau aku akan makan es cream bersama pria lain. Takut dia salah paham". Jelas Eidra tanpa melihat pria yang ada didepannya.


Pria itu terdiam. Dia merasa ada yang aneh. Baru kali ini dia bertemu wanita yang jujur pada suaminya sendiri. Tanpa menyembunyikan apapun.


"Hallo Tuan Suami. Begini, aku tadi tidak sengaja bertabrakan dengan seorang pria. Trus es cream yang ku makan terjatuh dan dia ingin menggantinya. Apakah boleh aku makan es cream dengannya Tuan Suami? Aku berjanji akan menjaga jarak. Terima kasih Tuan Suami. Setelah ini aku akan pulang. Love U". Setelah menelpon suaminya Eidra langsung mematikan sambungan telponnya. Mungkin Eidra tidak tahu bahwa suaminya dia dana tengah uring-uringan tidak jelas.


"Kau sudah menikah?". Tanya pria itu.


"Iya. Aku sudah menikah". Sahut Eidra memasukkan kembali ponselnya.


"Ayo, kita beli es creamnya".


Mereka berdua berjalan kearah penjual es cream. Tak main-main Eidra makan es cream sepuasnya, namun tahu juga batasan bahwa dia sedang berbadan dua. Tidak baik untuk kesehatan bayinya.


"Duduk dulu yuk".


"Iya".


Mereka berdua duduk sambil menikmati es cream.


"Oh ya kita belum kenalan. Namaku Leon". Pria itu mengulurkan tangannya kearah Eidra.


"Eidra". Jawab Eidra tanpa menyambut uluran tangan pria itu "Maaf ya, suamiku sangat posessif. Jadi aku tidak bisa berjabat tangan denganmu. Aku takut marah dan mengamuk". Celetuk Eidra. Karena Edgar mengirim pengawal bayangan untuknya. Sehingga tidak ada yang tahu bahwa dia selalu diawasi.


"Ohhhh tidak apa-apa". Pria itu menarik tangannya.


"Gadis ini sungguh menarik". Batinnya.


"Tuan terima kasih traktiranmu. Maaf aku harus kembali". Eidra berdiri sambil menenteng kantong belanjaan nya.


"Oh iya. Jangan panggil Tuan. Panggilan saja Leon". Ujar pria itu tersenyum hangat dan berdiri juga sejajar dengan Eidra.


"Aku panggil Kak Leon saja ya. Sepertinya Kakak seusia suamiku". Sahut Eidra "Ya sudah Kak, aku duluan ya. Sampai ketemu nanti". Eidra melambaikan tangannya dan berlalu meninggalkan pria itu.


Pria itu adalah Leonardo Dicaprio, pemilik Dicaprio Group. Dia adalah sahabat Edgar, dan dia juga yang merebut kekasih Edgar dan menikahi kekasih sahabat nya. Namun pernikahan mereka tak berjalan mulus. Selang lima tahun kemudian istrinya malah menceraikannya dengan alasan masih mencintai Edgar.


Leonardo pulang ke Indonesia untuk mencari mantan istrinya dan sampai sekarang dia belum juga menemukan dimana wanita itu. Dia juga mencari informasi tentang Edgar dan dia pikir mantan istrinya kembali pada Edgar. Nyatanya tidak, entah kemana mantan istrinya itu pergi.


Hingga akhirnya Leonardo melihat siaran langsung ditelevisi saat Eidra diwawancarai dalam sebuah acara direksi bersama perusaha Bagara Group. Leonardo menyuruh orang kepercayaan nya untuk mencari informasi tentang Eidra dan ternyata Edgar dan Eidra menikah karena perjodohan dan dipaksa menikah.


Leonardo mengambil ponselnya "Cari semua informasi tentang Eidra. Jangan ada yang terlewat kan. Aku mau besok sudah ada mejaku". Tintah nya dalam telpon.


Leonardo tersenyum smirk menatap punggung Eidra yang menjauh. Wanita itu tampak lucu saat membawa beberapa paper bag ditangannya. Entah apa isinya?


**Bersambung.....


Jangan lupa klik perbab ya kak biar semangat adminnya maakaccihh 😘


Klik ini Untuk Lanjut ke bab Berikutnya 


gimana moms serukan kisah ini mempunyai plot alur cerita yang susah di tebak,ini permulaan yah moment yang menegangkan ada di pertengahan cerita.yuk kita lanjut lagi gaskuennnn



Posting Komentar untuk "Istri Kecil CEO Lumpuh Bab 71"